Manfaat Limbah Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Universitas Brawijaya
MALANG-KAV.10 Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Universitas (PK2MU) Brawijaya yang dilakukan setiap tahun rupanya membawa berkah bagi pemulung. Tumpukan sampah terlihat di dekat gazebo Universitas Brawijaya mereka. Seorang pemulung sedang memilah-milah sampah seperti kardus-kardus bekas, kotak makan, dan botol plastik minuman yang dapat di jual kembali.
Menurut Tarmin, seorang pemulung yang ditemui di pusat pembuangan sampah Universitas Brawijaya, keuntungan yang di dapat berlipat-lipat dari yang ia dapat pada hari biasa. “Kalo saya biasanya cuma dapet berapa kilo gitu, sekitar 10-12kg tapi sekarang mah bisa puluhan kilo,” tutur pak tarmin yang bertempat tinggal di tlogomas tersebut.
Tumpukan sampah sisa PK2MU tersebut juga menjadi tugas rumah bagi petugas Kebersihan dan Taman Universitas Brawijaya. “Kuota sampah meningkat dari hari biasanya, menjadi kurang lebih 4 mobil kontainer bahkan lebih,” tutur Sutoyo Petugas Kebersihan dan Taman lingkungan Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya.
Dari pihak Kebersihan dan Taman Universitas Brawijaya kurang lebih mempekerjakan pegawai 38 orang untuk membersihkan sampah-sampah yang tersebar di titik kampus. Mereka bekerja ekstra untuk membersihkan sisa-sisa limbah dari kegiatan PK2MU. Mereka yang biasa pulang lebih awal, kini harus menunda hingga petang sampai tak ada sampah yang terlihat.
“Kita biasanya berangkat pagi, tapi kalo lagi Ospek gini ya harus subuh mbak biar nggak barengan sama Maba. Pulangnya juga yang biasanya sore jadi pulang jam 7an malam. Ya pokoknya sampai sampah-sampahnya itu bener-bener sudah dibersihkan,” ungkap Sutoyo.
Sampah-sampah tersebut dikumpulkan pada satu tempat yang terletak di sebelah gazebo Universitas Brawijaya. Semua sampah dari berbagai titik kampus tersebut ditumpuk jadi satu dan selanjutnya dibawa ke TPA Kota Malang. (vna/ely)