Perawatan Kulit Wajah Bukan Sulapan
Talkshow skin clinic center dengan narasumber dr. Revo dari Natasha dalam Brawijaya Fashion Week 2014.
MALANG-KAV.10. “Sebenarnya jerawat akan sembuh tanpa perlu perlakuan yang macam-macam pada kulit kita,” ungkap dr. Revo, narasumber Talkshow Skin Clinic Center by Natasha dalam Brawijaya Fashion Week 2014, Jumat (3/5).
Kulit menjadi bagian penting dari penampilan anak muda masa kini, terutama kulit wajah. Kesehatan kulit wajah kini tidak hanya menjadi perhatian kaum hawa saja, melainkan juga remaja laki-laki kini. Sifat remaja yang suka praktis dan serba cepat, membuat sebagian besar remaja melakukan segala cara demi mendapatkan secara langsung kulit wajah yang didambakan. “Padahal tidak ada perawatan yang dapat langsung begitu saja terlihat hasilnya. Semua perawatan memang butuh proses. Perawatan itu bukan sulapan.” dr. Revo menjelaskan. Dokter kulit dari Natasha tersebut juga menjelaskan bahwa untuk mendapat hasil maksimal dari perawatan, kulit wajah perlu dijaga dengan rutin membersihkan wajah dan menjalani perawatan berkala.
Pertanyaan seputar kesehatan kulit wajah seperti mitos tentang jerawat hingga suntik vitamin C juga dibahas dalam talkshow ini. Max Millianus Tanudjaja, pemenang wajah Natasha Men 2013 menambahkan bahwa kulit wajah perlu dilakukan perawatan bahkan sebelum masalah pada kulit muncul. Max menyampaikan bahwa kulit sehat didapat dari perawatan dan pola hidup kita. “Tiap orang itu dilahirkan cantik dan cakep, tetapi mereka tidak percaya diri. Nah, kami berusaha memfasilitasi kepercayaan diri mereka agar muncul melalui perawatan kulit.“ ucap laki-laki berkacamata ini.
Talkshow Skin Clinic Center by Natasha merupakan salah satu rangkaian acara dari Brawijaya Fashion Week 2014 yang berlangsung 2-3 Mei 2014 di Gor Pertamina UB Malang. Acara ini dilaksanakan oleh Lembaga Semi Otonom (LSO) Event Organizer dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB), MIXTH. Selain Talkshow Skin Clinic Center, Brawijaya Fashion Week 2014 juga dimeriahkan dengan keberadaan 80 stand yang menjual berbagai macam produk fashion dari Malang dan Surabaya serta peragaan busana. (ain)
