Gayatri, Wanita Dibalik Kejayaan Kerajaan Majapahit

0

MC sedang memperkenalkan para tokoh-tokoh yang berperan dalam teater. (Dok. Taufik)

MC sedang memperkenalkan para tokoh-tokoh yang berperan dalam teater. (Dok. Taufik)
MC sedang memperkenalkan para tokoh-tokoh yang berperan dalam teater. (Dok. Taufik)

MALANG-KAV.10 Pagelaran pentas kolosal trilogi opera Brawijaya bagian pertama “Sang Rajapatni” dengan tokoh Gayatri sebagai wanita dibalik kejayaan kerajaan Majapahit diadakan Unit Aktivitas Teater Mahasiswa (KUTUB) di gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya, Sabtu malam (29/3).

Teater diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Universitas Brawijaya ke-51 dan Unit Aktivitas Teater Mahasiswa (KUTUB) ke-12. Teater bertujuan mengenalkan sejarah Majapahit dari tokoh Gayatri.

“Sang Rajapatni”,  judul teater, mengisahkan Gayatri sebagai salah satu tokoh wanita pembesar yang memajukan kerajaan Majapahit. Istri atau permaisuri Raden Wijaya ini memiliki peran penting dalam dinasti kerajaan. Perannya membuat strategi penurunan Jayanegara sebagai Raja pengganti Raden Wijaya, suami Gayatri, karena Jayanegara memiliki seliran. Hal ini menyebabkan Jayanegara dianggap tidak pantas memimpin kerajaan. Selain itu, Gayatri juga memiliki dua anak didik sebagai penerus cita-citanya dalam menyatukan Nusantara yaitu Gajah Mada dan Anaknya Tribuwana Tunnggadewi.

“Peran seorang Gayatri cukup besar pada kerajaan Majapahit, meskipun namanya jarang disebutkan,” ujar Ekwan Wiranto selaku sutradara teater. Berbagai kalangan seperti masyarakat umum, mahasiswa, perwakilan rektorat dan para seniman hadir menyaksikan teater ini. Pameran lukisan, tarian dance, dan musik juga memeriahkan teater ini.

Walau sempat tertunda beberapa saat karena ketelatan pimpinan Biro Kemahasiswaan Universitas Brawijaya untuk berpidato, acara tetap berjalan lancar dan tidak menyurutkan antusias para penonton menyaksikan pagelaran pentas trilogi.

Kusnadi, pimpinan Biro Kemahasiswaan Universitas Brawijaya mengungkapkan kebanggannya terhadap pentas teater  dalam pidatonnya. “Saya merasa bangga dan bersyukur, karena teater ini sebagai pemanasan lomba teater pada tingkat nasional.”

Pagelaran pentas teater kolosal trilogi opera Brawijaya masih memiliki lanjutan dua episode yang akan dilaksanakan berikutnya. (tfk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.