Tahun 2016 UB Buka Prodi Kewirausahaan

0

Sumiati, Ketua Jurusan Manajemen FEB UB. (Dok Maya/Kav.10)

Sumiati, Ketua Jurusan Manajemen FEB UB. (Dok Maya/Kav.10)
Sumiati, Ketua Jurusan Manajemen FEB UB. (Dok Maya/Kav.10)

MALANG.KAV-10 Tahun ajaran baru 2016/2017 Universitas Brawijaya membuka prodi baru S1 Kewirausahaan di Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Sama dengan prodi lainya, seleksi mahasiswa baru diterapkan melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan SPMK.

Prodi kewirausahaan ini menyediakan kuota sebanyak 60 mahasiswa. Dari jumlah tersebut, 40% dari jumlah kuota SNMPTN, 30% SBMPTN dan 30% SPMK.

“Nantinya akan ada 2 kelas, masing-masing 30 mahasiswa. Hasil dari SNMPTN kemarin ada 34 mahasiwa yang diterima di prodi kewirausaan,” ungkap Wakil Rektor 1 Kusmartono.

Sumiati, Ketua Jurusan Manajemen FEB, menjelaskan, Prodi Kewirausahaan telah melalui treasure study yaitu pelacakan alumni. Selain itu ada analisis lingkungan menyesuaikan kebutuhan kewirausahaan di Indonesia. Peluang wirausahawan yang dibutuhkan itu dinilai cukup besar.

Prodi ini masih berada dalam tahap ijin operasional sehingga belum mendapatkan akreditasi. “Karena masih baru, nantinya akan mendapat akreditasi C,” jelasnya.

Mengantisipasi lonjakan jumlah mahasiswa baru, terjadi pengurangan kuota penerimaan mahasiswa prodi S1 manajemen. Langkah tersebut diambil agar rasio mahasiswa tetap sama.

Wirausahawan di Indonesia

Jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, seperti Malaysia dan Singapura, Indonesia tertinggal masih sangat jauh. Jumlah wirausahawan di Singapura sekitar 7% total penduduk dan Malaysia 5% total penduduk. Sedangkan Indonesia  hanya 1,65 % dari total penduduk.

“Alumni dari jurusan manajemen banyak yang melakukan kegiatan bisnis mandiri usaha. Oleh karena itu, ini adalah kesempatan dan peluang yang bagus dari Jurusan Manajemen,” ungkapnya.

Sumiati juga menambahkan bahwa resource yang ada dari Jurusan Manejemen sudah mumpuni baik dari sisi tenaga pengajar, kerjasama dengan para praktisi, para alumni yang diminta untuk menjadi dosen tamu, maupun dosen  luar biasa dan juga beberapa perusahaan.

Mengingat prodi ini masih baru maka publikasi dalam upaya mengenalkan kepada calon mahasiswa dilakukan melalui website. Selanjutnya, launching dilakukan di gedung Widyaloka, 12 April kemarin yang di buka Rektor M. Bisri dan dihadiri Dekan FEB Candra Fajri Ananda.

Perkenalan juga dilakukan dengan mengunjungi beberapa SMA di Jawa Timur. Kerjasama dilaksanakan dengan Ciputra, Surya University dan juga ITB yang sudah memiliki program studi kewirausahaan.

“Mudah-mudahan akan menjadi program studi unggulan dan  lulusanya nanti mampu menciptakan lapangan pekerjaan. Menjadi job creator bukan job seeker,” ungkap Sumiati.(jon/eff)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.