UPACARA KACAU, DIVISI ACARA PUTAR OTAK
MALANG – KAV.10 Ketegangan mewarnai pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Universitas (PK2MU) Universitas Brawijaya (UB) pada Kamis (5/9). Sesaat setelah rektor Universitas Brawijaya memulai sambutannya dalam upacara pembukaan PK2MU, sejumlah mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) melakukan aksi dengan membentangkan spanduk di bundaran UB. Tak lama setelah aksi berlangsung, pihak keamanan kampus baru datang ke tempat kejadian untuk menertibkan aksi tersebut. Suasana semakin tegang dengan adanya aksi tutup mulut dari Front Mahasiswa.
Pasca upacara, ditemui di Gelanggang Olah Raga (GOR) Pertamina UB usai memeberikan pidato sambutan, Aditya Muslim Al-Ikhsan selaku Ketua Pelaksana (kapel) untuk konfirmasi mengenai kejadian tersebut mengatakan bahwa kisruh yang terjadi di bundaran UB mengakibatkan perombakan RUNDOWN acara yang berlangsung di GOR Pertamina UB. “RUNDOWN acara dirombak dan diperketat agar mahasiswa baru (Maba) bisa pulang sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” tutur Aditya. Mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) tersebut menambahkan bahwa permasalahan perombakan rundown acara tidak semata-mata disebabkan oleh aksi tersebut tapi juga dikarenakan keterlambatan kedatangan rektor untuk memberikan pidato di GOR Pertamina UB.
“Yang saya takutkan acara yang sudah telat karena pengaruh aksi pagi tadi akan semakin telat karena terlambatnya rektor” keluh mahasiswa angkatan 2011 tersebut. Untuk menyiasati ketidaktepatan RUNDOWN acara, panitia merubah jadwal motivasi yang seharusnya berada di akhir acara menjadi di awal acara, tambah Aditya. Selain berdampak pada pengubahan RUNDOWN, pengaruh kisruh terhadap acara di GOR Pertamina UB juga tampak pada diperketatnya pengamanan panitia PK2MU dari koordinator lapangan (korlap) di sekitar tempat tersebut. Harapan Kapel PK2MU 2013 tersebut, kejadian seperti itu seharusnya dapat dihindari dengan koordinasi yang baik antara pihak keamanan kampus dan panitia PK2MU dari divisi sub korlap. (arn/aam)