KIAT-KIAT MELOLOSKAN PKM UNTUK MABA FMIPA

0

Foto. Ahmad Sabarudin saat menyampaikan materi tentang PKM di Gedung Graha Sainta UB (foto oleh Aulia Nabila)

Foto. Ahmad Sabarudin saat menyampaikan materi tentang PKM di Gedung Graha Sainta UB (foto oleh Aulia Nabila)
Foto. Ahmad Sabarudin saat menyampaikan materi tentang PKM di Gedung Graha Sainta UB
(foto oleh Aulia Nabila)

MALANG – KAV.10 Hari ini (7/9) Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MABA) Fakultas  Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)Universitas Brawijaya (UB) berlanjut di Gedung Graha SaintaUB. Kali ini, mahasiswa baru (Maba) diberi materi tentang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Mereka diberi penjelasan mengenai apa itu PKM, apa saja macam-macam PKM, dan bagaimana cara berpartisipasi di dalamnya, serta kiat-kiat agar PKM mereka bisa lolos didanai Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti), bahkan lolos ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).

Pemateri tentang PKM ini adalah Ahmad Sabarudin, Dosen Program Studi Kimia UB yang berhasil berpartisipasi di acara-acara internasional melalui karya-karyanya di bidang Kimia. “Untuk sukses harus dimulai dari ide, yang harus bersifat inovatif,”ujar Sabarudin saat menyampaikan materi kepada Maba. Selain itu, menurut Sabarudin, ide tersebut harus bisa menjadi pemecahan untuk masalah-masalah yang terjadi di masyarakat.

Selain itu, dalam agenda tersebut secara spontanitas juga Fatimah Kunti, mahasiswa Program Studi Fisika UBangkatan 2011 yangkaryanya berhasil lolos 5 besar PKM di tingkat universitas dan didanai oleh Dikti pada PKM tahun 2013, dipanggil. Fatimah bersama rekan-rekannya membuat helm pengendara sepeda motor, yang dilengkapi dengan sistem keamanan yangmemiliki sensor untuk menangkap gelombang otak pengendara ketika sedang kelelahan, sehinggaakan memperingatkan pengendara agar tetap konsentrasi. Tujuan karya ini adalah untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas. Ia mendapatkan ide tersebut setelah melakukan studi kasus.

Menurut Fatimah, agar lolos didanai Dikti, judul dan tata aturan penulisan PKM harus diperhatikan, serta jangan takut untuk bertanya kepada senior jika memang berminat membuat PKM, karena di fakultas sudah difasilitasi untuk berprestasi di PKM.Sayangnya, karya Fatimah belum berhasil lolos ke PIMNAS karena kurangnya survey yang lebih mendalam. “Target untuk tahun depan, studi kasus lagi dan bisa lolos PIMNAS,” tutur mahasiswayang juga menjadi anggota kepanitiaan PK2MABA FMIPA 2013 ini.(aya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.