Empat Divisi Keamanan, Amankan PK2MU

0

Gotong: Beberapa satpam mengamankan sepeda motor camaba yang terparkir di depan gerbang Veteran (Foto oleh M. Ibrahim)

Gotong: Beberapa satpam mengamankan sepeda motor camaba yang terparkir di depan gerbang Veteran (Foto oleh M. Ibrahim)
Gotong: Beberapa satpam mengamankan sepeda motor camaba yang terparkir di depan gerbang Veteran
(Foto oleh M. Ibrahim)

MALANG-KAV.10 Pemandangan berbeda terlihat di Universitas Brawijaya. Kampus yang biasanya ramai dengan kendaraan bermotor, pagi ini (4/7) tampak bebas dari polusi udara. Pasalnya, Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Universitas (PK2MU-UB) akan berlangsung selama 4-5 September 2013. Satpam sebagai pihak keamanan pun mengkondisikan jalanan utama UB dari kendaraan bermotor.
“Penutupan gerbang dari kendaraan bermotor mulai pukul 05.00-09.00 WIB, sedangkan jalur akan kembali normal mulai pikul 09.00-15.00 dan setelah itu akan ditutup lagi sampai pukul 6 malam untuk pengkondisisan pulang Mahasiswa Baru,” jawab Ishariyono, Kepala Urusan Keamanan Universitas Brawijaya.

Jalur yang dibuka hanya dari Gerbang Veteran dekat FK (Fakultas Kedokteran), Gerbang PKH (Program Kedokteran Hewan), dan gerbang FAPET (Fakultas Peternakan). Khusus Gerbang FAPET hanya boleh dilewati untuk pimpinan UB. “Meskipun ketiga gerbang dibuka, pengguna jalan tidak boleh melewati jalan utama UB terutama sekitar bundaran UB, melainkan harus melewati jalur belakang (Jalur F-MIPA, FIB, FP, dan belakang FK ),” jelas Ishariyono.

Selain itu, pihak pengamanan juga datang dari Resimen Mahasiswa (Menwa). Berbeda dengan petugas keamanan yang lain, Menwa bertugas untuk mengamankan dan mendisiplinkan Maba selama PK2MU. Menwa menurunkan satu pleton yang terdiri dari 30 pasukan. Sistem keamanan terbagi menjadi dua ring (daerah pengamanan). Ring 1 mengamankan wilayah lapanagan rektorat dan Ring 2 mengamankan wilayah UB yang lain, “ terang Putra Aditama H, Komandan Menwa UB.

Pengamanan di UB juga dilengkapi oleh pihak Kepolisian dan TNI-AD, dari pihak kepolisian dikerahkan 25 anggota yang ditempatkan di gerbang Veteran dan gerbang Panjaitan. “Sudah menjadi tugas pokok kita memperlancar lalu lintas,” jelas Erwin Polantas dari Korps Malang Kota. Dari pihak TNI-AD sendiri di kerahkan 7 anggota, yang diposisikan secara kondisional seperti pos-pos yang ditinggal oleh Satpam dikarenakan oleh konsentrasi satpam di lapangan.(din/ibe)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.