Suara Aktor Kurang Jelas, Pertunjukan Teater Komunitas Tetap Berjalan
MALANG-KAV.10 – Telah berjalan lakon berjudul Kekenceng sebuah teater gerak tentang cinta, tahta, dan moksa, pada hari Kamis (30/4). Meskipun Kota Malang diguyur hujan sedari sore, namun pementasan tersebut tetap berjalan. Hal ini menyebabkan suara aktor saat diatas panggung tidak begitu terdengar dengan jelas oleh sebagian penonton saat pertunjukan berlangsung.
Penyampaian atas kritik dialog aktor diatas panggung tersebut disampaikan oleh salah satu siswa yang berasal dari SMAN 5 Malang pada sesi diskusi, dimana pada bagian sheet tempat duduk penonton bagian atas Gedung Kesenian Gajayana Malang tidak dapat mendengar dengan jelas dialog aktor ketika bermain diatas panggung.
Elyda K. Rara pemeran tokoh Dewi Anggraini sekaligus ketua Teater Komunitas menanggapi hal tersebut. ” Pada awalnya kami merencanakan tidak ada hujan pada malam pertunjukan. Namun alam berkehendak lain memberikan berkah hujan saat pertunjukan berlangsung” ujarnya. Ia memohon maaf atas segala kekurangan yang terjadi, karena ini juga merupakan pentas pertama menyambut satu tahun berdirinya Teater Komunitas Kota Malang.
Salah satu senior seniman Kota Malang, Doni Kus Indarto yang berasal dari Ruang Karakter menanggapi. Menurutnya, hal tersebut juga karena fasilitas gedung yang kurang, seperti sound, “namun, selama pertunjukan itu menarik tidak masalah” tambahnya saat di wawancara.
Secara umum cerita ini berkisah tentang percintaan antara Panji Asmorobangun dengan kekasihnya Dewi Anggraini, namun tidak direstui oleh Sang Raja yaitu ayah dari Panji Asmorobangun, sehingga menyebabkan perang antara pasukan raja dengan Panji Asmorobangun, dan menyebabkan Dewi Anggraini memutuskan untuk mengakhiri hidupnya agar tidak menjadi beban untuk Panji Asmorobangun.
Sutradara dari Kekenceng, Bejo Supangat yang juga berperan sebagai Panji Asmorobangun menyampaikan aspirasinya tentang budaya jawa yang mulai luntur melalui pertunjukan pertamanya ini, salah satunya dengan manambahkan adanya dialog jawa (rco).