Sekjen AJI Malang Kecam Pelarangan Pemutaran Film Di FIA UB
Peserta aksi sedang berdoa bersama di depan taman Chairul Anwar. (Dok. Asti/Kav.10)
Malang-Kav.10 – Pelarangan pemutaran film Semen vs Samin dan Alkinemokiye di FIA UB mendapat kecaman dari Yatimul Ainun, Sekjen Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang.
“Ini mengkhianati kebebasan pers, karena film merupakan salah satu cara menyebarluaskan informasi,” ujarnya saat diwawancarai usai Aksi Damai memperingati Hari Kebebasan Pers Dunia (World Press Day Freedom), Minggu (3/5).
Aksi dihadiri beberapa aliansi jurnalis Malang dan Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Kota Malang. LPM Dianns, pelaksana acara pemutaran film Samin vs Semen dan Alkinemokiye, turut di dalam aksi.
Pelarangan pencarian informasi dalam berbagai kerja jurnalis mendapat sorotan tajam AJI. Masyarakat perlu mengetahui informasi karena itu hak publik. “Jangan sampai kejadian seperti ini diikuti oleh universitas lain,” ungkap Ainun.
Dua hari lalu, bertepatan dengan hari buruh internasional, pihak satpam kampus membubarkan nobar film Alkinemokiye, setengah jam sebelum jadwal acara. Sesuai jadwal, acara nobar dan diskusi ini selesai pukul sembilan malam. (dya/eff)
