HADAPI KRISIS MORAL, PKH BERHATI NURANI
Malang-Kav.10 Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2Maba) bertema Generasi Muda Berhati Nurani (6/9) berjalan lancar di Program Kedokteran Hewan (PKH) Universitas Brawijaya. Hendri Ramdhoni selaku wakil Koordinator Acara menyampaikan bahwa dokter hewan dihadapi dengan krisis moral dari tahun ketahun yang semakin nyata hadir. “Diharapkan dokter hewan selanjutnya menjadi dokter yang berhati nurani,” tukas Hendri.
PK2Maba yang diikuti oleh 184 mahasiswa baru yang dibagi menjadi 18 keluarga diawali dengan sarapan tiga menit. Acara dilanjutkan dengan Pretest ‘Underpreassure’ tertutup dari Tim Kontrol Penilaian (TKP) berisi kelembagaan dokter hewan dan seputar materi yang akan disampaikan. TKP adalah tim yang mengawasi dan melihat perkembangan serta melakukan evaluasi tugas. Panitia memberikan tugas yang dirasa sederhana dan akan diadakan evaluasi pada akhir acara saat ada salah. “Tugas bawaan sederhana yang tiap hari berbeda sudah dipastikan banyak yang salah,” sambung Hendri.
Arif Taufiqiyah Qodri menyampaikan bahwa diadakan Morning Vitamin untuk mengawali materi dengan mengondisikan mahasiswa non islam untuk melakukan SHARING antar agama di luar tenda. “Sedangkan yang beragama islam berada dalam tenda diisi dengan motivasi dari Sakti Surplus,” ujar Arif, Koordinator Lapangan PK2Maba PKH tersebut. Saat penyampaian Orientasi Pendidikan dan Orientasi Mahasiswa disampaikan, Maba akan disatukan kembali dalam tenda.
Uniknya PK2Maba yang memiliki ketua pelaksana Fachrian Dwi ini, memiliki panitia hasil gabungan mahasiswa dengan para dokter muda. Arif menuturkan bahwa keseluruhan dosen yang mengajar harus menjadi panitia. “Jadi tiap divisi terdapat panitia dari dosen,” jelas Arif. Ia menambahkan bahwa dosen bertugas untuk mengarahkan dan menampung keluhan serta kendala saat berlangsungnya acara. “Saat ada masalah, bisa berkonsultasi dengan dosen demi kelancaran acara bersama,” tutupnya. (amz)