Turnamen Catur Se-ASEAN Dibuka

Malang.KAV.10. Turnamen catur se-ASEAN untuk pertama kalinya diselenggarkan di Samantha Krida-Universitas Brawijaya, Senin (1/4), dalam rangka Asean-Universities Chess Tournament 2013. Perlombaan besar ini dimulai pada pukul 08.00 WIB yang selanjutnya diisi sambutan oleh Pembantu Rektor III, pengurus besar Percasi, serta ketua pelaksana Asean-Universities Chess Tournament 2013 ini .

Asean-Universities Chess Tournament 2013 dilaksanakan mulai tanggal 1‑5 April 2013. Meski sudah melakukan publikasi, menyebar undangan melalui e-mail, dan mengundang beberapa komunitas catur se-Asia tenggara, beberapa masalah masih saja menjadi kendala proses jalannya turnamen ini.

Alhasil sampai hari H, Asean-Universities Chess Tournament 2013 yang seharusnya diadakan tingkat negara ASEAN (se-Asia Tenggara) dan nasional, otomatis hanya diikuti peserta dalam negeri saja yang meliputi SMA dan Universitas se-nasional. Walaupun begitu, antusias peserta nasional sangat besar, ini terbukti kerelaan mereka yang datang dari berbagai penjuru Indonesia diantaranya: Palembang, Balikpapan, dan Makasar.
“Mereka (peserta luar negeri, red.) merasa uang pendaftaran yang kami ajukan terlalu besar dan kesibukan disana (di negara ASEAN, red.) dan disini ternyata berbeda, intinya waktunya kurang tepat,” terang Ghirah Rizqy Daniar, selaku ketua pelaksana.

Adanya turnamen ini sebenarnya rangkaian dari Dies Natalis emas UB yang ke 50 di bulan November lalu. Awalnya pihak rektorat menawarkan kepada Brawijaya Chess Club (UKM Catur UB) untuk mengadakan turnamen tingkat ASEAN dan BCC menerima tawaran tersebut. Namun, karena menjelang akhir tahun maka turnamen ini diundur dan baru terlaksana pada bulan April 2013 ini.

Turnamen ini juga mendapat support dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pengurus besar Percasi. BCC sebelumnya juga sukses menggelar lomba catur antar fakultas se-UB dalam tajuk “Turnamen Catur Raja Brawijaya” yang diadakan tahun lalu. (din)