Disaat Yang Lain Tersisih, Gadis Pantura Mengungguli
MALANG-KAV10Dangdut, musik yang bersahabat dengan telinga masyarakat Indonesia itu pun dijadikanajang kompetisi menyanyi solo dangdut Olimpiade Brawijaya (OB) 2014, Rabu (8/10). Aliran musik yang berkembang di melayu tersebut mengundang beberapa perwakilan mahasiswa dari seluruh Fakultas di Brawijaya. Ada 19 peserta baik putra maupun putri. Peserta lomba berasal dari mahasiswa UB 2013 umum yang berbakat menyanyi dangdut sebagai hobi. Namun kebanyakan yang mengikuti Olimpiade Brawijaya ini memang mereka yang aktif dalam Paduan Suara Mahasiswa di fakultasnya masing-masing.
Pelaksanaan perlombaan ini mundur dari rundown yang sudah disiapkan. Padahal seharusnya acara dimula ipukul 08.00 WIB namun mengalami keterlambatan hingga 2 jam lebih. Acara tersebut dibuka dengan Kopi Dangdut. Peserta OB banyak yang membawakan lagu milik Rita Sugiarto “Tersisih” dengan ciri khas masing-masing penyanyi.
Lain halnya dengan Ali, mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) ini lebih memilih “Gadis Pantura” untuk didendangkan dihadapan 3 juri OB menyanyi. Ia menuturkan bahwa pemilihan lagu Gadis Pantura dirasa cukup tepat karena tidak menyinggung percintaan yang berekspresif dan bernuansa sedih. Lagu milik Daniel Rania ini dibawakan oleh Ali dengan kepercayadiriannya tinggi. Serta aksi panggung memikat sehingga membius penikmat maupun yang kurang menyukai dangdut ikut terlena. Selain solo, iaj uga mengikuti OB Cabor (cabang olahraga) yang lain, yakni vocal group dan Paduan Suara Mahasiswa.
“Ada perasaan bangga bisa turut memeriahkan OB dengan menyanyi solo kali ini, disini bisa ngembangin bakat” tutur mahasiswa Manajemen Sumber Daya Perairan FPIK tersebut. “Tampil sendiri itu mental harus kuat dan maksimal” imbuhnya . Penampilan kontestan dari angkatan 2013 ini memukau penonton hingga ia mendapatkan apresiasi berupa applause paling meriah.
Hal yang mengejutkan bahwa pemilik nama lengkap Ali Febriana Mustofa tersebut menjuarai OB solo tahun 2014 ini. Diikuti dengan juara 2 dan 3 dengan judul lagu yang sama “Tersisih” berturut-turut, perwakilan FTP dan lagi-lagi dari FakultasPerikanan dan Ilmu Kelautan memborong juara bidang Tarik suara, yang tak lain adalah Ita Widiati. Ia juga merupakan junior bimbingan Hadju. “Enggasia-sia tiap malem latihan paduan suara sampai larut, bahkan sampek kadang harus tidur di kelas saat kuliah, itu demi Fischo“ ungkap Hadju, salah seorang senior Fisheries choir. “Bersyukur bisa membawa 2 nama kepanggung solo OB dengan juara, happy ”imbuhnya. Ditanya mengenai keikutsertaan mengikuti lomba, “aku lebih berharap Pekan seni mahasiswa 2 tahun kedepan” tutupnya sembari tertawa. (slv/yan)